HARIANBOGOR.COM – Helatan akbar Pemilihan Umum (Pemilu), Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilihan Legislatif 2024 telah usai dilaksanakan.
Suksesnya Pemilu 2024 tidak lepas dari dukungan semua unsur ditengah masyarakat. Termasuk dari kerja keras para panitia baik pusat maupun yang ada di pelosok daerah desa.
Namun dibalik kesuksesan itu, ternyata masih menyisakan sedikit persoalan bagi anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Desa Ciderum, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor. Dimana, honor kerjanya selama 4 bulan terakhir hingga saat ini tidak kunjung diterimanya.
Adanya persoalan tersebut terkuak dari keluhan seorang anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) M. Adlan Julfikar Ikram yang mengaku hingga saat ini belum menerima honor kerjanya. Hingga dirinya bertanya apa yang menjadi penyebabnya.
Baca Juga:
Ketum PPWI Surati Kedubes Jepang Soal Warga Jepang yang Telantarkan Keluarganya di Indonesia
Perusahaan Umum Daerah PAM Jaya Naikkan Tarif Air Minum untuk Pelanggan, Mulai Januari 2025
“Ya selama 4 bulan terakhir sejak bulan Januari 2024, honor saya belum juga diterima, tidak tau kenapa yang menjadi alasan dari pihak ketua terkait,” keluh Adlan.
Ia mengaku, sejak tercatat sebagai anggota PPS, dirinya selalu menjalankan sesuai tugas dan fungsinya.
Baca artikel lainnya di sini : Lebih Tinggi dari Triwulan IV 2023, BI Perkirakan Pertumbuhan Ekonomi di Triwulan I dan II pada 2024
“Tidak pernah melanggar, kewajiban saya selalu dilakukan sepenuhnya, tapi tidak tahu gaji saya ko masih tidak ada, ini tertahan dimana, saya benar – benar tidak mengerti padahal dari sananya sudah beres,” ucapnya.***
Baca Juga:
Omjana Selebranding Goes to Campus, Ungkap Cara Membangun Citra Diri di Universitas Pakuan
Media Online Ini Siap Bantu Terbitkan Artikel Tugas Kampus di Media Online, Khusus untuk Mahasiswa
Adlan pun berharap, pihak-pihak terkait khususnya yang ada di tingkat pusat maupun daerah bisa menyelesaikan masalah ini.
Baca artikel lainnya di sini : Termasuk Para Pejabat Kadis ESDM Bangka Belitung, Total Tersangka Kasus Tata Niaga PT Timah Tbk Capai 21 Orang
“Saya harap ada penjelasan yang akurat, memang saya juga pernah menerima, tapi 3 bulan gaji terakhir, tapi sampai 4 bulan ini belum ada, tidak tahu dimana terhambatnya.” pungkasnya. (Wan)
Sempatkan juga untuk membaca berbagai berita dan informasi lainnya di media online Hello.id dan Hariankarawang.com
Sedangkan untuk publikasi press release di media online ini, atau pun serentak di puluhan media lainnya, dapat menghubungi Jasasiaranpers.com.
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan juga download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.
