HARIANBOGOR.COM – Daerah irigasi (DI) Teluk Pinang, kerap meluap, hingga membanjiri lingkungan warga, dan jalan Veteran II.
Teluk Pinang Banjar Waru di kala turun hujan, warga sekitar menilai sebuah persoalan yang klasik.
Aji Ketua Rw 05 Desa Teluk Pinang Kecamatan Ciawi menyebut tak heran selepas turun hujan warganya disibukkan.
Untuk membersihkan sisa material, berupa lumpur dan sampah, yang terbawa akibat luapan saluran tersebut.
Baca Juga:
Bapanas Edukasi Masyarakat Pentingnya Gerakan Selamatkan Pangan, Bagikan Donasi Pangan Berlebih
Termasuk Pabrik Teh Ciliwung, Inilah Daftar Perusahaan di Kawasan Puncak yang Resmi Disegel
“Kami sebagai warga disini sudah tak heran lagi karena setiap hujan turun, dipastikan saluran Irigasi ini meluap dan banjir, bahkan sampai ke halaman masjid di lingkungan kami,” katanya.
Kepada pihak berwenang yang sesuai fungsi tugasnya, Aji berharap agar melakukan pemeliharaan secara intensif dan berkala.
Untuk meminimalisir terjadi bencana yang lebih besar, yang sangat tidak diharapkan semua pihak .
“Kami selaku warga sangat berharap agar pihak PUPR selaku yang berwenang, segera lakukan solusi agar kami tidak selalu terdampak,” ujarnya. Rabu 05/06/2024
Baca Juga:
Kasus Dugaan Korupsi Bank BJB, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Angkat Bicara Soal Penyidikan KPK
BNPB Minta Mabes TNI Dukung Jembatan Bailey untuk Jembatan yang Rusak Akibat Banjir Bandang Cisarua
Menurutnya, jangan dibiarkan terjadi pendangkalan pada saluran, mengakibatkan sumbatan, sehingga air tidak mengalir dengan baik.
“Seharusnya pihak UPT irigasi melakukan normalisasi pemeliharaan, secara berkala jangan saat terjadi banjir saja.”
“Lihat saja saluran sudah dangkal hampir rata dengan batas tembok, namun dibiarkan saja,” terang nya.
Sementara, Sarbini Juru pengairan wilayah Ciawi, dari Unit Pelayanan Teknis (UPT) Infrastruktur Irigasi Klas A wilayah III Ciawi menjelaskan.
Menurutnya terkait hal tersebut pihaknya bukan yang berwenang, namun masih ada yang lebih diatasnya dalam menentukan kebijakan, terkait hal tersebut.
“Ini juga hanya ‘gorol’ kerja bakti saja, bukan anggaran pemeliharaan, dan untuk lokasi ini bukan hanya kewenangan irigasi, tapi UPT Jalan juga.” Pungkasnya. (Wan)
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Businesstoday.id dan Infoemiten.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Infoseru.com dan Bekasi24jamnews.com
Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan download aplikasi portal berita Hallo.id di Playstore (android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik.
