HARIANINDONESIA.COM – Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono menanggapi kabar Menparekraf Sandiaga Uno akan bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Muhammad Mardiono mengatakan bahwa pihaknya tidak akan mempermasalahkan apabila Sandiaga Uno bergabung dengan PKS.
“Nggak, nggak. Kami nggak masalah. Kami nggak akan mempermasalahkan itu,” ujar Muhammad Mardiono kepada wartawan di DPP PPP, Jakarta Pusat, Senin, 29 Mei 2023.
Pernyataan Muhammad Mardiono merupakan respons PPP terhadap kedekatan Sandiaga Uno dengan PKS.
Baca Juga:
Ketum PPWI Surati Kedubes Jepang Soal Warga Jepang yang Telantarkan Keluarganya di Indonesia
Perusahaan Umum Daerah PAM Jaya Naikkan Tarif Air Minum untuk Pelanggan, Mulai Januari 2025
PPP dekat dengan PKS, bahkan, tutur Muhammad Mardiono, Presiden PKS berkunjung langsung ke PPP sebelum Hari Raya Lebaran 2023.
Baca artikel menarik lainnya di sini: Dukungan untuk Ganjar Pranowo di Jateng dan Jatim Bisa Tergerus, Survei LSI Denny JA Ungkap Alasannya
“Sebelum Lebaran 2023, yang berkunjung ke PPP ada PKS. Presidennya langsung dengan jajarannya,” kata Muhammad Mardiono.
Oleh karena itu, bagi Muhammad Mardiono, dinamika politik yang kini tengah berlangsung merupakan bentuk dari pertumbuhan demokrasi yang baik.
Baca Juga:
Omjana Selebranding Goes to Campus, Ungkap Cara Membangun Citra Diri di Universitas Pakuan
Media Online Ini Siap Bantu Terbitkan Artikel Tugas Kampus di Media Online, Khusus untuk Mahasiswa
Di sisi lain, Sandiaga Uno meminta seluruh pihak bersabar tentang adanya opsi yang menyebut dirinya akan bergabung dengan (PPP) atau PKS
Mantan politisi Partai Gerindra itu mengatakan terkait peluang dirinya bergabung ke PPP saat ini akan memasuki tahap-tahap selanjutnya.
Sandiaga Uno membeberkan dirinya sudah melakukan pembicaraan dengan Wakil Ketua Umum PPP.
Sedangkan, Sandiaga Uno dikabarkan akan bertemu dengan jajaran DPP PKS Selasa 30 Mei 2023.
Saat ditanya soal kabar tersebut, Sandi menyebut pertemuan dirinya dengan PKS untuk menyamakan persepsi.***