Tiga Kali Pohon Tumbang di Gadog, Pepelling Sebut Dampak dari Pembangunan Proyek Sekitar

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 16 Maret 2024 - 15:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pohon Tumbang di Gadog. (Dok. Iwan)

Pohon Tumbang di Gadog. (Dok. Iwan)

HARIANBOGOR.COM – Belom genap satu bulan, terjadi tiga kali pohon tumbang, di duga dampak dari pembangunan perluasan yayasan Vila 26 di Desa Pandansari tepatnya di Kampung Poncol RT01/RW08 .

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Sebelumnya, pada Selasa (27/02/2024) sebuah pohon tumbang hingga menutupi ruas jalan Ciawi menuju Puncak yang diduga akibat pengerjaan pintu keluar proyek tersebut.

Tak lama kemudian, kejadian serupa berulang. Bahkan dalam dua hari berturut – turut, di hari Kamis dan Jumat, ( 14-15 /03/2024) .

Iwan Meichin Tokoh Masyarakat , yang juga aktivis lingkungan yang tergabung di pegiat Pelestari Lingkungan (Pepelling). Ia menyebut, bahwa kejadian tersebut perlu di evaluasi akar masalahnya, jangan hanya menyikapi soal tumbang nya.

“Pohon yang bertumbangan itu jelas dampak proyek. Oleh karena itu sama sekali tidak layak jika hanya di tanggulangi tumbang nya, tanpa mengevaluasi akar penyebab masalahnya, itu sangat jelas dan kasat mata,” tandasnya. Sabtu
16/03/2024 .

Menurutnya, harus ada evaluasi perizinan, serta analisa dampak lingkungan (AMDAL).

Sebab , kata Dia sangat mengherankan, dalam tenggang waktu tak lama, tiga kali pohon tumbang di lokasi yang sama. Bahkan dari salah satu kejadian itu sempat terputus aliran listrik, tetu banyak piihak dirugikan.

“Esok atau lusa satu sama lain nya yang masih ada di lokasi itu bakal kembali tumbang. Tadi saya lihat satu pohon lainnya sudah miring, tinggal menunggu tumbang lagi,” terang nya.

Menanggapi hal itu, Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (DKPP) Kabupaten Bogor melalui Unit Pelayanan Teknis (UPT) Penataan Bangunan Wilayah II Ciawi.

Asep, pengawas wilayah Ciawi pada UPT Tata Bangunan mengaku, pihaknya sudah mendatangi lokasi untuk mengecek legalitas yang dikantongi tapi hingga saat ini pemilik Vila 26 belum menyerahkan berkas perizinan yang dimaksud.

” Kami sudah mengecek ke lokasi dan saat ini pemilik belum bisa memperlihatkan legalitas perizinan. Mereka sedang mempersiapkan berkasnya, kalau memang tidak ada akan dilayangkan teguran,” pungkasnya. (Wan)

Artikel di atas juga sudah dìterbitkan di portal berita nasional dari megapolitan Harianbogor.com

Sempatkan juga untuk. membaca artikel menarik lainnya, di portal berita Fokussiber.com dan Ekonominews.com

Untuk kebutuhan publikasi press release di portal berita ini, atau serentak di puluhan media online lainnya, dapat menghubungi (WhatsApp) Jasasiaranpers.com:
08531 555 778808781 555 778808191 555 77880811 115 7788.

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

Berita Terkait

Satpol PP Bongkar Ratusan Bangunan Warung di Puncak, Seorang Pedagang Nekat Stop Alat Berat
Bahas Persiapan Diklat Jurnalistik Profesional UKW, Rohmat Selamat: PWRI Bogor Segera Bentuk Koperasi
MTQ Ke- 46 DiLaksanakan di Cisarua Puncak, Ternyata Dinantikan Sejak 40 Tahun
4 HP dan Kunci Motor Hilang, Polsek Jonggol Langsung Datangi TKP di Kampung Endrek Desa Bendungan
Sang Suami Ditangkap Polisi di Kawasan Kemang Usai Lakukan Kekerasan kepada Selebgram Cantik Cut Intan Nabila
Tidak akan Berpaling, RAJA Konsisten, Tetap Dukung Jaro Ade Pada Pilkada Kabupaten Bogor 2024
Ceria Bersama Rumah Cerdas Samisade di Cimulang
Universitas Indonesia Kolaborasi dengan Universitas Muhammadiyah Jakarta Memberdayakan Warga Desa Cimulang
Harian Indonesia Group (HIG) mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release, content placement, dan iklan. Penting untuk instansi, organisasi, dunia bisnis, dan tokoh publik. Kerja sama, hubungi: 08531-5557788

Berita Terkait

Selasa, 3 September 2024 - 11:22 WIB

Gara-gara Punya Utang Rp11 Juta, Bayi Berusia 8 Bulan Diambil Paksa dari Ibunya untuk Dijual Secara Daring

Senin, 2 September 2024 - 15:51 WIB

Diduga Beraksi Lebih dari Sekali, 2 Polisi Gadungan Ditangkap Usai Rampas Sepeda Motor di Cikarang Utara

Kamis, 1 Agustus 2024 - 10:16 WIB

Berlokasi di Kawasan Cimanggis, Kota Depok, Polisi Selidiki Kasus Penganiayaan Anak Balita di Day Care

Selasa, 16 Juli 2024 - 14:58 WIB

Pihak Imigrasi Amankan WNA Asal Vietnam dan Tiongkok, Diduga Lakukan Kegiatan Prostitusi Online

Rabu, 19 Juni 2024 - 11:46 WIB

Polisi Turun Tangan Setelah Wajah Terduga Pelaku Penjambretan di Area CFD Viral di Media Sosial

Rabu, 19 Juni 2024 - 08:53 WIB

Polisi Buru 2 Pelaku Pencurian Sepeda Motor di Depok, Modus Tuduh Korban Lakukan Pelecehan Seksual

Senin, 10 Juni 2024 - 14:20 WIB

Oknum Ketua RT Ditangkap Polisi, Diduga Lakukan Pencabulan dan Pelecehan Seksual di Kawasan Kemayoran

Minggu, 9 Juni 2024 - 08:28 WIB

Minta Wanita Lakukan Perbuatan Asusila ke Anaknya Sendiri, Begini Keterangan Pemilik Akun FB Icha Shakila

Berita Terbaru