Rusia dan Tiongkok Tuding Negara AS Picu Peningkatan Ketegangan di Semenanjung Korea

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 19 April 2023 - 11:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Andrey Rudenko. (Twitter.com/@mfa_russia)

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Andrey Rudenko. (Twitter.com/@mfa_russia)

HARIANINDONESIA.COM – Rusia dan China berpikiran sama bahwa Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya ikut menjadi penyebab peningkatan ketegangan di Semenanjung Korea.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Pandangan itu mengemuka saat Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Andrey Rudenko dan Perwakilan Khusus Pemerintah China untuk Urusan Semenanjung Korea Liu Xiaoming berdiskusi pada Senin 17 April 2023 perihal situasi di semenanjung tersebut.

Menurut Kementerian Luar Negeri Rusia melalui situs resminya, situasi terkini di Semenanjung Korea dibahas secara detail oleh kedua pejabat itu.

“Kedua pihak sepakat bahwa Washington dan para sekutunya bertanggung jawab atas memburuknya situasi, yang justru kontras dengan komitmen mereka sendiri untuk menolak dialog dengan Korut terkait jaminan keamanan dan mengambil langkah-langkah praktis untuk membangun kepercayaan,” kata Kemenlu Rusia.

Alih-alih merealisasikan komitmen, menurut Kemenlu Rusia, AS dan para sekutunya itu justru menggencarkan aktivitas provokatif seperti menggelar berbagai latihan militer berskala besar di kawasan tersebut.

Kedua pejabat juga menekankan kembali kepentingan bagi pihak-pihak yang berkonflik “untuk mencari solusi politik dan diplomatik bagi berbagai permasalahan di Asia Timur Laut yang melibatkan kepentingan semua negara di kawasan tersebut menyangkut keamanan,” kata Kemenlu.

“Kedua pihak sepakat untuk menjaga koordinasi intensif antara Rusia dan China untuk tujuan itu,” demikian dinyatakan Kemenlu Rusia.***

Berita Terkait

Open Data Perizinan Frekuensi Radio: Transformasi dalam Peningkatan Akuntabilitas dan Transparansi Pengelolaan Spektrum Frekuensi Radio di Indonesia
Pembentukan Dewan Kawasan Aglomerasi Bukan untuk Ambil Alih Kewenangan Pemerintahan Daerah
Sapa Pendukungnya di Tugu Proklamasi, Gibran Rakabuming Raka: Ada Kejutan Berikutnya, Dtunggu Saja
PENTING BAGI CALEG: Pastikan Pemilih Kenal Dekat dengan Anda, Caranya? Publikasikan Kegiatan Soskam Anda
Investasi Tiongkok di Sektor Transportasi Catatkan Pertumbuhan Sebesar 13,4 Persen
Industri Telekomunikasi Tiongkok Catatkan Pertumbuhan yang Stabil dalam Kuartal Pertama Tahun 2023
Tiongkok Desak Amerika Serikat Komitmen untuk Musnahkan Persediaan Senjata Kimia Tahun Ini
Pemuda Tionghoa Tanggapi Pernyataan Hary Tanoesoedibjo, PSMTI Tak Bahas Politik Sama Sekali
Harian Indonesia Group (HIG) mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release, content placement, dan iklan. Penting untuk instansi, organisasi, dunia bisnis, dan tokoh publik. Kerja sama, hubungi: 08531-5557788

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 18:15 WIB

CSA Index Februari 2025 Tunjukkan Tren Pelemahan, Investor Fokus pada Saham dengan Kapitalisasi Besar

Sabtu, 8 Februari 2025 - 11:02 WIB

PT MNC Land Lido Tuding Penyegelan KLH Diduga Tak Didasari Asas-asas Pemerintahan yang Baik

Sabtu, 8 Februari 2025 - 10:42 WIB

KKP akan Sanksi PT Tunas Ruang Pelabuhan Nusantara, Akui Lakukan Reklamasi Tanpa Izin di Perairan Bekasi

Rabu, 18 Desember 2024 - 17:51 WIB

Hingga 31 Januari 2025, Persrilis.com Beri Diskon 50 Persen di 150+ Portal Berita Jaringan Sapulangit Media

Selasa, 10 Desember 2024 - 09:48 WIB

CSA Index Desember 2024: Sentimen Positif Mendorong Pertumbuhan Ekonomi dan Kepercayaan Investor

Minggu, 8 Desember 2024 - 11:59 WIB

Placement Publikasi Press Release Super Hemat di 500+ Media Online Mulai Dipasarkan Pusatsiaranpers.com

Senin, 2 Desember 2024 - 13:30 WIB

Anda Bisa Memiliki Media Online Sendiri dengan Tampilan Keren Seperti Media Ini, Hanya dengan Rp5 Juta

Jumat, 22 November 2024 - 06:50 WIB

Minta Menteri Keuangan Sri Mulyani Batalkan Rencana Kenaikan PPN 12 Persen, Begini Alasan KNPI

Berita Terbaru